Dalam pembuatan busana, bahan pelapis digolongkan menjadi 4 jenis yaitu: lapisan bawah (underlining), lapisan dalam (Interfacing), lapisan antara (Interlining), dan; bahan pelapis , biasa disebut furing. Masing-masing mempunyai fungsi tersendiri dan mempengaruhi tampilan suatu busana.
9. Semen High Alumina. Semen ini dibuat agar tahan terhadap serangan asam. Meski begitu, biasanya semen ini juga tidak tahan terhadap serangan alkali. Jenis semen ini umum digunakan untuk membuat beton yang tahan api, panas, dan korosi. ***. Itulah 9 jenis semen disertai kegunaannya dalam konstruksi bangunan.
12Perlengkapan Panahan dan Fungsinya. Panahan adalah sebuah jenis olahraga atau kegiatan fisik yang dilakukan dengan menggunakan busur panah. Busur panah ini sendiri guna utamanya adalah untuk menembakkan anak panah. Sejarah panahan tak banyak yang tahu sudah ada sejak 5000 tahun yang lalu. Panahan awalnya dilakukan dan digunakan
10 Jenis Besi Konstruksi dan Fungsinya. 1. Besi Beton. Jenis besi pertama yang cukup sering dipakai dalam setiap proyek konstruksi adalah besi beton. Beton biasanya menjadi tulang-tulang pada fondasi sebuah bangunan sehingga sering disebut beton bertulang.
4. Pensil merah biru berfungsi untuk mewarnai pola agar dapat membedakan pola depan dan belakang. Baca Juga. Inilah Alat-Alat Pembuat Pola dan Penjelasannya. Inilah Alat-Alat Pembuat Pola dan Penjelasannya. 5. Kertas kopi atau kertas Koran merupakan kertas yang digunakan untuk membuat pola besar sesuai ukuran asli. 6.
Mengutip dari bppsdmk.kemkes.go.id, berikut ini merupakan macam-macam bentuk obat yang umum di masyarakat. 1. Tablet. Tablet merupakan sediaan obat berbentuk bundar atau pipih. Tablet paling sering dijumpai di Indonesia karena bentuk ini mudah dan praktis dalam pemakaian, penyimpanan dan juga dalam produksinya.
Liputan6.com, Jakarta Macam resistor tentunya perlu diketahui dalam mempelajari komponen elektronika. Resistor, bersama dengan kapasitor merupakan komponen yang penting pada elektronika. Transistor, dioda, resistor, trafo, dan kapasitor adalah lima komponen inti elektronika. Elektronika sendiri merupakan ilmu yang mempelajari arus lemah listrik
1. Pintu Aluminium. Pintu jenis aluminum biasa digunakan untuk kebutuhan interior seperti area dapur atau kamar mandi. Pintu ini sering digunakan karena material aluminium tidak mudah pecah, ringan dan mudah dirawat. 2. Pintu Kaca. Gunakan pintu kaca pada bagian depan atau belakang rumah untuk memberikan sentuhan cantik, kesan bersih dan elegan.
Dibawahini merupakan berbagai macam barang tambang, simak penjelasan berikut : 1. Minyak Bumi (Petroleum) Minyak bumi adalah salah satu jenis pertambangan yang banyak dilakukan di berbagai dunia karena memiliki kegunaan yang penting bagi kehidupan manusia. Minyak bumi berasal dari fosil berbagai material organik purbakala yang berubah bentuk
Gamping adalah batuan sedimen yang digunakan sebagai campuran pasir dan semen. Batuan in berfungsi sebagai material penghemat semen. 6. Kerikil. Kerikil adalah batu kecil yang digunakan dalam pembuatan beton bersamaan dengan semen dan pasir untuk mengisi kolom.
Tersedia dalam beragam warna dengan gramasi hanya 1 macam yakni 220 gram – 250 gram. 11. Jasmine. Sedangkan untuk bahan jasmine ini banyak digunakan untuk membuat undangan pernikahan lho. Kertasnya agak gliter-gliter dan tersedia dalam berbagai pilihan warna. Nah gramasi hanya ada 2 yakni ukuran tipis dan tebal. 12. Fancy Paper
18 Pelapis. 1.9 Pemanis. 1.9.1 Pemanis alami. 1.9.2 Pemanis buatan. 1.10 Pembawa. 1.11 Aditif makanan atau bahan tambahan makanan adalah bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan dalam mendispersikan atau memodifikasi secara fisik bahan tambahan pangan lain atau zat gizi tanpa mengubah fungsinya dan tidak mempunyai efek
Perlu juga memperhatikan beberapa poin lain seperti memperhatikan permanen, pengembangan ruangan dan perlunya melakukan servis peralatan. 7. Media magnetic. Selain power file, alat kearsipan penyimpanan yang cukup canggih. Media magnetic adalah alat penyimpanan untuk word processing memiliki bentuk yang beragam.
digunakanuntuk bahan pipa air, isolasi listrik, lapisan lantai, bahan cat emulsi dan lainnya. Plastik a. Termoplastik ada bermacam-macam, a.l : 5. Polivinil asetat (polyvinyl acetate, PVA), jenis ini merupakan hasil polimerisasi dai vinil asetat. Sifat-sifat dan macam penggunaannya hampir sama dengan polivinil klorida.
Macam-macam Bahan kemasan: Kain Blacu; Digunakan untuk mengemas bahan pangan tepung, seperti tepung terigu atau tepung tapioka. Dibuat dalam bentuk kantung-kantung yang berkapasitas 10 – 50 kg. Kelebihannya adalah tidak mudah sobek/ kuat kainnya, flesibel, mudah dicetak dan murah harganya.
opTDIJ. TDS diperkenalkan sebagai alternatif HPL atau bahan finishing lainnya. Tingkat ketahanan & kualitas tetap terjaga dengan harga lebih decorative sheet TDS merupakan produk baru yang diperkenalkan sebagai alternatif HPL atau bahan pelapis material lainnya di pasaran. Penggunaan material pelapis dalam industri furniture sangat umum ditemukan untuk memberikan nilai visual sekaligus menambah efisiensi pemakaian produk. Macam-macam pelapis yang sering digunakan contohnya adalah HPL, veneer, melamin, dan PVC. Masing-masing tentunya memiliki fungsi tersendiri dalam penggunaannya. Technical decorative sheet diperkenalkan sebagai bahan pelapis yang bisa memenuhi fungsi tersebut dengan harga yang jauh lebih itu Technical Decorative Sheet?Yang membedakan TDS dengan bahan yang lain adalah bahan dasar yang digunakan, yaitu kertas yang telah diolah sedemikian rupa sehingga bisa digunakan menjadi bahan pelapis material panel seperti MDF, block board, plywood, dan bahan lainnya yang terbuat dari merupakan lembaran dengan visual kayu yang berkualitas memiliki tekstur 3D yang mengikuti serat kayu, sehingga lembaran panel yang telah dilapisi oleh TDS Everich tidak perlu di-finishing lagi permukaannya karena sudah terlihat cantik. Bahan ini sudah diproses dengan teknologi tinggi sehingga menghasilkan produk yang tahan goresan, debu, noda atau kotoran, puntung rokok, minyak, asam, dan cairan Technical Decorative Sheet juga dirancang memiliki permukaan yang mudah dibersihkan dan tahan lama. Proses pengaplikasiannya juga mudah dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan dalam industri dan aplikasiAda 4 jenis Technical Decorative Sheet yang ditawarkan, yaitu TDS Laminated, TDS, edgebanding tape, dan TDS holes cover. Ketiganya memiliki fungsi yang berbeda, yaitu sebagai berikutTDS LaminatedTechnical Decorative Sheet tersedia dalam bentuk lapisan yang sudah ditempel pada plywood kualitas FFG. Bekerja sama dengan brand Hana Plywood, TDS yang sudah ditempelkan pada plywood Hana ini memiliki kualitas paling baik dengan permukaan yang dijamin rata dan Technical Decorative SheetPaper sheets dapat digunakan untuk melapisi panel solid, MDF, atau plywood. Biasanya digunakan untuk bagian atas furniture, namun bisa juga digunakan untuk bagian-bagian lainnya. Bagian atas memegang peranan penting dalam segi visual dan merepresentasikan kualitas produk. Jenis veneer dan finishing yang digunakan bisa menunjang desain dari produk, misalnya untuk produk kontemporari lebih sering menggunakan finishing yang gelap dan memiliki beberapa jenis pola kayu yang dapat dipilih sesuai kebutuhan. Semuanya telah diproses khusus untuk menonjolkan pola kayu secara alami dan pastinya tanpa kecacatan produksi. Lembaran TDS tersedia dalam ukuran 2500 mm x 1300 mm, dengan ketebalan TDS Edgebanding TapeEdgebanding tape digunakan untuk menutupi sisi luar dari plywood atau material lainnya agar serasi dengan lapisan permukaan yang digunakan. Selain menambah nilai estetik, Edgebanding Tape juga berguna untuk mencegah kotoran dan kelembapan masuk ke dalam panel sehingga mengurangi kemungkinan warping bengkok pada panel. Kelebihan lain dari edgebanding tape adalah penggunaannya yang sangat praktis dan rapi, sehingga membuat proses produksi menjadi lebih Tape yang terbuat dari TDS tersedia dalam berbagai ukuran lebar sehingga dapat disesuaikan dengan ketebalan panel yang digunakan. Dilengkapi dengan bahan perekat yang berkualitas, TDS Edgebanding Tape dapat menempel dengan rapi di permukaan panel tanpa harus di-finishing lagi. Selain itu, ketebalannya juga disesuaikan dengan ukuran paper sheet, sehingga tidak menimbulkan kesan tebal’ ketika Decorative Sheet Holes CoverHoles Cover digunakan untuk menutupi lubang sekrup, putty mark atau goresan lainnya, sehingga produk tampak lebih bersih dan berkualitas. Tidak perlu lagi memotong bagian besar lembaran untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan kecil dalam proses finishing. Penggunaannya juga mudah, seperti stiker yang dapat langsung menutupi bagian-bagian yang diperlukan. TDS holes cover tersedia dalam ukuran diameter 40mm dengan ketebalan spesifikasi seperti yang sudah dijelaskan, TDS dapat menjadi alternatif HPL yang dapat digunakan dalam berbagai produk dengan mudah, seperti panel furniture, panel meja, daun pintu, rak, laci, dan lain-lain.
Pengertian Bahan Pelapis Bahan pelapis yang digunakan pada industri garmen dapat disejajarkan dengan alat, yang mana berpengaruh terhadap pembentukan pakaian/busana yang bermutu. Bahan Pelapis underlying adalah bahan tambahan yang terletak di bawah bahan utama yang fungsinya antara lain untuk membentuk, menopang kain, menjaga tetap kuat dari gesekan, lipatan, tekanan dan tahan rendaman. Juga untuk memberi rasa nyaman saat pemakaian seperti memberi rasa sejuk, hangat dan menghindari rasa gatal. Dalam pembuatan busana bahan pelapis digolongkan menjadi 4 jenis yaitu lapisan bawah Underlining, lapisan dalam Interfacing, lapisan antara Interlining dan bahan pelapis lining yang biasa disebut furing Lining. Masing-masing mempunyai fungsi yang khusus mempengaruhi penampilan sebuah pakaian/busana. 2. Penggolongan Bahan Pelapis a. Lapisan Bawah Underlining Adalah bahan pelapis yang terletak di bagian bawah bagian buruk bahan utama pakaian Garment fabric biasa disebut lapisan bawah atau lapisan pertama. Pada umumnya lapisan bawah dimaksudkan untuk menguatkan bahan utama pakaian serta keseluruhan desain. b. Lapisan Dalam Interfacing Adalah bahan pelapis yang lebih kokoh dari lapisan bawah yang dipergunakan untuk menguatkan dan memelihara bentuk pakaian. Bahan lapisan ini dapat dipergunakan pada seluruh bagian dari pakaian, tetapi pada umumnya hanya dipergunakan pada bagian-bagian tertentu saja seperti pada kerah, manset, saku dan lainnya. c. Lapisan Antara Interlining Adalah bahan pelapis lembut dan ringan yang diletakkan diantara interfacing dan lining pada suatu pakaian untuk memberikan rasa hangat selama dikenakan. Biasanya untuk lengan baju dan bagian badan dari jaket atau mantel. d. Bahan Pelapis Lining atau biasa disebut furing Adalah bahan pelapis yang memberikan penyelesaian yang rapi, rasa nyaman, kehangatan, kehalusan terhadap kulit, biasanya disebut bahan pelapis terakhir furing karena merupakan penyelesaian terakhir pada pembuatan busana untuk menutupi bagian dalamnya. Untuk suatu desain semakin berstruktur dan berdetail semakin besar pula kebutuhan akan lapisan bawah dan lapisan didalamnya. Bobot bahan pakaian merupakan faktor lain untuk diperhatikan, semakin ringan bobot atau kelembutan dari suatu bahan utama pakaian, semakin lebih membutuhkan bahan penyokong. Tidak semua busana menggunakan keempat jenis bahan pelapis secara bersama-sama contoh pada pembuatan kebaya cukup diperlukan bahan interfacing untuk memberi bentuk dan lining untuk memberi rasa nyaman saat dikenakan namun ada kalanya keempat jenis bahan pelapis digunakan secara bersama-sama seperti yang terlihat pada gambar 3. Konstruksi Bahan Pelapis a. Lapisan Bawah Underlining Hampir semua jenis bahan dari yang paling ringan, tipis sampai ketebalan sedang dan berbobot dengan penyempurnaan lembut, sedang atau gemerisik. Contoh bahan-bahan pelapis dalam sutera cina, organdi, organsa, muslin, batiste, tula, rayon, tricot ringan untuk rajutan/bahan yang halus. Gb. 2. Contoh bahan Underlining Gb. 3 Gaun pesta malam Gaun pesta malam dengan bahan utama renda dan dilapis bahan tricot yang berfungsi sebagai Underlining sekaligus lining b. Lapisan dalam Interfacing Interfacing terbuat dari bermacam-macam bahan yang berbeda, dengan konstruksi dan penyempurnaan yang berbeda. Dilihat dari kontruksinya interfacing dapat digolongkan menjadi tiga yaitu yang berasal dari tenunan non woven rajutan knit dan bukan tenunan non woven. 1 Tenunan woven Jenis tenunan yang arah seratnya memanjang saling mengikat. Dalam penggunaannya sebaiknya mengikuti arah serat. Jenis ini akan membentuk pakaian lebih bagus & stabil. 2 Bukan Tenunan Non woven Proses pembuatannya tidak ditenun, melainkan dikempa sehingga tidak memiliki arah serat. Bahan non woven dibentuk dari serat-serat yang dilumatkan, direkatkan atau diampurkan dengan bahan bahan kimia. Interfacing yang tidak ditenun biasanya lebih keras daripada yang ditenun. 3 Rajutan Knit Konstruksi kain rajut berbeda dengan kain tenun. Pada umumnya elastisitas kemuluran bahan rajut lebih tinggi dari bahan tenun. Yang juga termasuk jenis dari rajut Knit F. Interfacing adalah welf. Termasuk juga interfacing model baru yaitu interfusi atau fusing yaitu pengembangan secara modern yang menggunakan Adhesives perekat untuk saling mengisi serat-serat yang pendek atau bahan direkatkan bersamaan. Ada dua cara dalam proses perekatan yaitu cara pertama dengan disemprotkan biasanya hasil perekatnya tidak rata, cara kedua dengan dilaminating hasilnya lebih rata dan terdapat lembaran plastik yang menempel pada tenunan. Contoh trubinais c. Lapisan antara Interlining Bahan berbobot ringan, tipis sampai tebal dan kasab menyerupai busa, katun berbulu Contoh flanel, bahan selimut bobot ringan, felt, dacron. d. Bahan Pelapis Lining Ciri bahan pelapis furing adalah lembut, licin, tipis, ringan dan higrokopis sehingga memberi rasa sejuk saat dikenakan. Contoh satin, katun, rayon, Nilon, seperti sutera silky, trico. Demikian sekilas tentang bahan pelapis. semoga bermanfaat. Untuk fungsi bahan pelapis akan diposting di kesempatan berikutnya. Inshaa Allah….semoga masih diberi kesempatan untuk melakukan hal yang bermanfaat. Aamiin.
JAKARTA, - Sama pentingnya seperti pemilihan warna cat pada dinding, pemilihan pelapis lantai pun harus turut menjadi perhatian, mulai dari jenis, motif, hingga ukuran. Berbagai macam pelapis lantai dapat dipilih mulai dari keramik, kayu, vinyl, dan lainnya yang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Setiap jenis pelapis lantai juga memiliki harga yang beraneka ragam, tergantu dari dari Better Homes & Gardens, Kamis 7/1/2021 sebenarnya ada beberapa pilihan lantai yang tak sampai menguras dompet dan memiliki perawatan yang cukup mudah. Apa saja? Simak di sini. Baca juga 9 Manfaat Boraks, Bersihkan Lantai Kamar Mandi hingga Usir Semut 1. Vinyl Pilihan pertama untuk lantai dengan harga terjangkau adalah lantai vinyl. Lantai vinyl merupakan bahan pelapis sintetis yang memiliki berbagai motif seperti kayu, keramik, marmer, dan dalam bentuk gulungan, lantai ini terbuat dari bahan PVC yang mudah saat pemasangan. Kelebihan lainnya selain harganya yang terjangkau, lantai ini mudah dibersihkan dan tidak tembus kelembaban. Namun, kekurangannya adalah permukaannya mudah tergores dengan benda tajam dan tidak bisa diperbaiki. Tempat atau area rumah yang paling cocok diaplikasikan jenis pelapis lantai ini adalah dapur, ruang bermain, dan kamar mandi. Baca juga 7 Cara Mudah Membersihkan Lantai Kayu Vinyl 2. Lantai kayu aminasi Lantai kayu laminasi merupakan alternatif yang ingin memiliki lantai kayu di dalam ruangannya, sebab ini lebih terjangkau. Lantai kayu laminasi tahan noda dan kelembapan serta mudah dibersihkan. Papan kayu ini memiliki beragam motif seperti kayu birch, walnut, maple, hickory, chestnut, oak, mahoni, dan kayu eksotis. Umumnya papan ini berukuran lebar 5 sampai 9 inci dengan panjang 5 kaki.
Beberapa bahan cladding yang umum dipakai serta mempunyai estetika yang dapat mendukung desain dan tampilan bangunan. Dalam dunia konstruksi, pelapis bangunan cladding mengacu pada lapisan fasad bangunan ditujukan untuk kesan estetika serta fungsional. Cladding berfungsi sebagai fitur kontrol dan melindungi bangunan dari unsur-unsur yang dapat merusak bangunan. Bahan cladding biasanya terbuat dari kayu, plastik atau vinil, batu imitasi atau batu bata, dan logam. Cladding dari material kayu biasanya berasal dari jenis kayu pinus, lembaran kayu lapis, kayu sirap, cedar dan kayu merah. Sedangkan bahan cladding dari logam biasanya dari aluminium dan baja galvanis. Cladding yang merupakan material finishing untuk eksterior suatu bangunan dapat dipasang mulai di bagian atas dinding atau mulai dari struktur bangunan pendukung. Hal ini bertujuan untuk memperkuat karakter atau tampilan suatu bangunan dan membantu menjaga tampilan luar ruangan. Umumnya, cladding tidak tahan air atau angin, tetapi dapat dikombinasikan dengan unsur-unsur lain seperti waterproofing untuk membentuk proteksi pada cadding. Cladding umumnya telah dibuat dari berbagai material atau bahan yang mendukung desain dan estetika bangunan. Berikut ini beberapa bahan cladding yang umum dipakai serta mempunyai estetika yang dapat mendukung desain bangunan tersebut. Vinyl Siding Vinyl siding merupakan bahan cladding yang paling umum digunakan pada bangunan. Bahan ini terbuat dari polyvinyl chloride PVC dan panel resin. Vinyl dikenal sebagai bahan yang murah dan mudah untuk dipotong, hal ini sangat memudahkan saat pemasangan maupun pada saat penggantian bila terjadi kerusakan. Vinyl siding tersedia dalam beragam warna dan dijual dengan berbagai ketebalan dan berbagai tingkat daya tahannya. Bahan vinyl ini tidak perlu dicat, namun perlu untuk dibersihkan atau dicuci setiap setahun sekali. Namun, bahan ini dapat menghasilkan gasberacun karena berinteraksi dengan udara. Elemen-elemen ini dapat cukup berbahaya bagi manusia, dan bisa menyebabkan iritasi dan penyakit pernapasan seperti asma. Batu Veneer Batu veneer merupakan bahan material cladding yang harganya lebih mahal dibandingkan vinyl, namun terlihat cukup estetis sebagai penghias eksterior. Produk ini dibanderol dengan harga yang cukup mahal maupun dalam pemasangannya, namun setelah terpasang cladding dari bahan batu Veneer ini akan bertahan bertahun-tahun serta tidak membutuhkan perawatan yang berarti. Batu veneer dapat terdiri dari berbagai jenis batu bata, batu hitam, atau produk tanah liat yang melekat pada framing struktur bangunan. Ada beberapa keuntungan untuk jenis batu veneer ini, pertama, sesudah terpasang, tidak akan ada rongga udara yang di antara bangunan dan bagian belakang batu. Material batu mempunyai tekstur berlubang di permukaanya yang memungkinkan untuk drainase dan membantu mengalirkan air. Selain itu, rongga ini menyediakan banyak ruang untuk pemasangan isolasi bangunan, sepertti papan busa yang dapat membantu mengontrol suhu ruangan. EIFS Eksterior Isolasi and Finish Sistem EIFS adalah salah satu material cladding yang paling populer untuk pemasangan eksterior pada bangunan komersial seperti sekolah, kantor, dan rumah susun. Bahan ini hampir menyerupai semen, tetapi sebenarnya EIFS ini terbuat dari komponen buatan, sedangkan semen terbuat dari pasir serta bantuan. EIFS biasanya kontraktor mengucapkan material ini dengan sebutan eee-fuss karena memilik sistem panel isolasi seperti plastik dan tertutupi oleh bahan semen sintetis. EIFS memudahkan finishing pada dinding, bahan ini dapat melentur sehingga dapat membentuk tekstur plesteran saat pemasangan bahan EIFS ini juga mudah dibentuk dengan cetok sendok semen sifatnya yang begitu halus sehingga namun mempunyai terkstur padat seperti batu. Pewarna dan pigmen yang digunakan untuk EIFS warna seperti yang diterapkan, atau dapat dicat. Peningkatan teknologi drainase membantu tumbuh popularitas produk ini di seluruh dunia. Cladding/Siding dari bahan Kayu Bahan cladding ini terdiri dari papan kayu yang terbuat dari kayu jenis ek, pinus dan cedar. Pemasangan siding biasanya berbaris dan tumpang tindih siding hingga memberi kesan layaknya “berdinding papan,” yang mengarah ke istilah “rumah papan.” Kayu siding ini akan secara alami tahan cuaca, ramah lingkungan dan dapat mengisolasi suhu. Bahan ini sangat tahan lama, tetapi membutuhkan perawatan lebih daripada jenis cladding yang lain. Kayunya harus dirawat untuk menghindari rayap serta dicat untuk menghindari rayap. Desain Eksterior Rumah Dengan Material Cladding Berbahan Kayu Siding/Cladding dari BahanLogam Logam sebagai material cladding biasanya ada dua jenis, yakni dari baja yang bergelombang yang sering digunakan pada storage, gudang penyimpanan atau kontainer, dan dari bahan panel aluminium yang banyak digunakan pada sebagian besar rumah. Untuk cladding yang terbuat dari material baja bergelombang, biasanya penggunaannya tidak ditekakan pada aspek estetika, namun produk ini sangat kuat dan tahan lama, dan dapat bertahan selama bertahun-tahun tanpa perawatan. Sementara karat yang menjadi masalah utama dapat dihindari melalui penggunaan logam galvanis. Cladding yang terbuat dari aluminium merupakan cladding populer untuk rumah di daerah pesisir. Aluminium tidak mudah berkarat atau korosi walaupun terpapar kelembaban tinggi atau air asin, dan dapat menahan badai dan kondisi yang keras dibandingkan produk cladding lainnya. Namun, cladding alumunium pada umumnya cukup mahal, meskipun tahan terhadap cuaca, rayap, dan sebagian besar jenis kerusakan yang dapat dialami oleh bahan cladding lainnya. Selamat mencoba 🙂 .. Arsitek, Desain Interior, General Contractor Untuk Anda yang berada diwilayah JABODETABEK dan membutuhkan jasa arsitek, desain interior dan jasa kontraktor untuk membangun/merenovasi rumah, silahkan menghubungi kami melalui nomor 081229400888, 087710400888, 021-83836281, atau 0251-9195383 Bogor. Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari melalui email. Untuk Anda yang berada diwilayah JABODETABEK dan membutuhkan jasa arsitek, desain interior dan jasa kontraktor untuk membangun/merenovasi rumah, silahkan menghubungi kami melalui nomor 081229400888, 087710400888, 021-83836281, atau 0251-9195383 Bogor.Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari melalui email.
macam macam bahan pelapis dan fungsinya